Selasa, 30 Januari 2018

Herbisda Bahan Aktif Fluroksipir Metil Heptil E


Fluroksipir adalah herbisida nonfenoksi yang dapat ditranslokasikan dan memperlihatkan tingkat aktivitas yang tinggi terhadap gulma berdaun lebar.  Fluroksipir tergolong ke dalam herbisida auksin. Pada dosis rendah bersifat sebagai auksin, namun pada dosis yang tinggi bersifat sebagai herbisida (mematikan). Fluroksipir mempengaruhi sintesis lemak dan RNA 

Terganggunya sintesis lemak sebagai salah satu komponen membran sel akan diikuti oleh terganggtmya proses-proses biokimia yang lain. Sedangkan terganggunya sintesis RNA akan mempengaruhi transfer infomasi genetik, selanjutnya berpengaruh pada pertumbuhan, bentuk, dan fungsi organ tanaman (epinasti, bengkok batang, daun keriting) Fluroksipir juga mempengaruhi kemampuan tanaman dalam metabolisme nitmgen dan produksi enzim, Fluroksipir efektif untuk mengendalikan gulma berdaun lebar antara lain , Ageratum conyzoides (Babadotan),  Synedrella nodiflora, Melastoma affine (Senduduk) dan lainnya

Herbisida yang berbahan aktif Fluroksipir Metil Heptil Ester. Adalah herbisida purna tumbuh yang mudah di serap oleh daun gulma, mudah ditranslokasikan ke seluruh bagian gulma, dan mengendalikan gulma lebuh lama tanpa efek samping terhadap tanaman pokok.

Keunggulan Fluroksipir Metil Heptil Ester adalah mampu mengendalikan gulma daun lebar dan invasive, seperti Mikania sp, dan gulma merapat lainnya, aman di gunakan pada tanaman pokok, termasuk pada tanahan immature stage (TBM), tidak menyebabkan partenocarpy, efektif pada dosis rendah dan waktu pengendalian yang lebuh lama. cepat diserap daun gulma, hujan1 jam setelah aplikasi tidak menurunkan efikasi, dan dapat di campur fengan herbisida lain untuk memperluas spektrum pengendalian. 

Hanya ada 8 merek terdaftar di Direktorat Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian yakni

No Merek Dagang Pemegang Terdaftar
1 Erkaren 290 EC PT Rolimex Kimia Nusantara
2 Erkaren 480 EC PT Rolimex Kimia Nusantara
3 Fluran 290 EC PT Remaja Bangun Kencana
4 Kenrane 288 EC PT Kenso Indonesia
5 Roxy 300 EC PT Agro Sejahtera Indonesia
6 Starane 290 EC PT Dow Agrosciences Indonesia
7 Starane 480 EC PT Dow Agrosciences Indonesia
8 Startrex 288 EC PT Petrokimia Kayaku

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Berilah komentar yang sifatnya membangun